
ENA: Dream BBQ – Chapter 1: Lonely DoorGamepressure.com+4Wikipedia+4YouTube+4
Pada 27 Maret 2025, dunia game indie disuguhkan dengan pengalaman unik melalui perilisan ENA: Dream BBQ—sebuah petualangan surreal yang mengaburkan batas antara mimpi dan kenyataan. Dikembangkan oleh ENA Team dan dipublikasikan oleh Joel Guerra, game ini merupakan bab pertama dari seri episodik yang berakar dari serial animasi web ENA yang populer. Bab pertama berjudul “Lonely Door” dan dapat dimainkan secara gratis di platform Steam untuk Windows, macOS, dan Linux.IndieGames – All about Indie Games+2Wikipedia+2Gamepressure.com+2
🌌 Dunia Surreal yang Memikat
“Lonely Door” dimulai dengan ENA, protagonis humanoid yang tubuhnya terbagi menjadi dua bagian: sisi kiri yang halus dan sisi kanan yang geometris. Setelah menemukan pintu biru misterius di Red Outworld, ENA terlempar ke Hub, sebuah ruang pusat yang dipenuhi karakter-karakter aneh dan penuh warna. Di sana, ENA bertemu dengan Froggy, atasannya yang memberitahukan bahwa tujuannya adalah menemukan “The Boss”. Namun, sebelum itu, ENA harus mengatasi kabut tebal yang memenuhi ruang tersebut.Postmode+2Wikipedia+2IndieGames – All about Indie Games+2
Untuk menghilangkan kabut tersebut, ENA diarahkan untuk mencari salah satu dari tiga pintu yang ada: House Door, Lonely Door, dan Crowd Door. Memasuki Lonely Door membawa ENA ke Uncanny Streets, sebuah dunia yang penuh dengan karakter-karakter eksentrik dan teka-teki yang harus dipecahkan.IndieGames – All about Indie Games+2Wikipedia+2Postmode+2
🧩 Gameplay dan Mekanika
Gameplay ENA: Dream BBQ menggabungkan elemen petualangan, teka-teki, dan platforming. Pemain mengendalikan ENA dalam perspektif orang pertama, menjelajahi lingkungan yang penuh dengan karakter non-pemain (NPC) yang memberikan tugas dan informasi. Salah satu fitur unik adalah penggunaan “Tools”, item khusus yang memicu animasi dan membantu dalam menyelesaikan tantangan.ena.wiki.gg
Salah satu momen penting dalam bab ini adalah penciptaan “Humanboard” atau “LIFE”, sebuah perangkat yang memungkinkan ENA mengakses area yang sebelumnya tidak dapat dijangkau. Untuk membuatnya, ENA harus mengumpulkan komponen dari berbagai karakter, termasuk seorang penyihir yang meminta bantuan untuk mengirimkan tubuhnya ke kerabatnya. Setelah berhasil, ENA dapat melanjutkan perjalanan menuju Floating Island dan akhirnya mencapai CORE, lokasi klimaks dari bab pertama ini.Wikipedia
🎭 Estetika dan Narasi
Salah satu daya tarik utama dari ENA: Dream BBQ adalah estetika visualnya yang unik. Game ini memadukan animasi 2D dan 3D dengan gaya webcore yang khas, menciptakan suasana yang tidak hanya menarik secara visual tetapi juga membingungkan dan memikat. Dialog dalam game ini menggunakan berbagai bahasa, termasuk Jepang, Prancis, Rusia, dan Italia, menambah kedalaman dan nuansa internasional pada dunia yang dibangun.WikipediaIndieGames – All about Indie Games+1Wikipedia+1
Narasi dalam bab pertama ini bersifat non-linear dan penuh dengan simbolisme. Pemain dihadapkan pada pilihan-pilihan yang tidak selalu jelas dampaknya, menciptakan pengalaman yang lebih menyerupai mimpi daripada alur cerita tradisional. Ending dari bab ini juga terbuka untuk interpretasi, dengan ENA yang berubah menjadi manekin dan ditarik ke dalam jurang oleh tangan misterius, sebelum akhirnya terbangun kembali di Hub.Wikipedia
🌍 Respon dan Penerimaan
Setelah dirilis, ENA: Dream BBQ menerima sambutan hangat dari komunitas gamer. Dalam waktu singkat, game ini mengumpulkan lebih dari 9.000 ulasan di Steam dengan rating “Overwhelmingly Positive”. Beberapa kritikus menyebut game ini sebagai “petualangan gonzo dalam dunia surreal” dan “trip asam interaktif” yang menggabungkan elemen platforming, teka-teki, dan eksplorasi dengan cara yang menyegarkan dan unik.Wikipedia
Game ini juga menarik perhatian karena pendekatannya yang inklusif dalam hal bahasa dan budaya. Dengan menggunakan berbagai bahasa dalam dialog dan menghadirkan karakter-karakter yang terinspirasi dari berbagai budaya, ENA: Dream BBQ berhasil menciptakan dunia yang kaya dan beragam.
🔮 Masa Depan Seri
Dengan bab pertama yang sukses, para penggemar kini menantikan kelanjutan dari ENA: Dream BBQ. Joel Guerra dan timnya telah mengumumkan bahwa beberapa bab berikutnya sedang dalam pengembangan dan akan dirilis sebagai konten unduhan terpisah. Meskipun belum ada tanggal pasti untuk perilisan bab kedua, antisipasi terhadap kelanjutan cerita ENA semakin meningkat.IndieGames – All about Indie Games+3Wikipedia+3ena.wiki.gg+3
Bagi mereka yang menyukai pengalaman game yang tidak konvensional dan penuh dengan elemen-elemen artistik yang unik, ENA: Dream BBQ adalah pilihan yang patut dicoba. Bab pertama ini menawarkan pandangan sekilas ke dalam dunia yang aneh dan memikat, menjanjikan petualangan yang lebih mendalam di bab-bab berikutnya.
Dengan estetika yang mencolok, narasi yang penuh teka-teki, dan gameplay yang inovatif, ENA: Dream BBQ – Chapter 1: Lonely Door berhasil menetapkan standar baru untuk game petualangan indie yang berani dan berbeda. Bagi para gamer yang mencari pengalaman yang unik dan tidak biasa, game ini layak untuk dicoba.