
Fitur Utama yang Membedakan Heroes of the Storm
1. Berbagai Karakter dari Dunia Blizzard
Salah satu daya tarik terbesar dari HotS adalah kemampuannya untuk menggabungkan karakter-karakter ikonik dari berbagai game Blizzard. Pemain bisa menggunakan Illidan, Arthas, Kerrigan, Diablo, Tracer, hingga The Lost Vikings, dalam satu arena yang sama.
Setiap hero dikategorikan menjadi beberapa peran utama:
- Tank: Hero dengan daya tahan tinggi, seperti Muradin dan Johanna.
- Bruiser: Petarung jarak dekat dengan keseimbangan antara serangan dan ketahanan, seperti Thrall dan Sonya.
- Ranged Assassin: Penyerang jarak jauh dengan damage tinggi, seperti Jaina dan Valla.
- Melee Assassin: Penyerang jarak dekat dengan mobilitas tinggi, seperti Zeratul dan Kerrigan.
- Healer: Penyembuh yang mendukung tim, seperti Malfurion dan Stukov.
- Support: Hero yang memberikan buff dan efek pendukung lainnya, seperti Medivh dan Abathur.
2. Sistem Leveling Tim (Bukan Perorangan)
Tidak seperti MOBA lain di mana setiap pemain memiliki level individual, dalam HotS tim berbagi XP yang diperoleh dari membunuh minion, hero musuh, dan menyelesaikan objektif. Hal ini mencegah satu pemain menjadi terlalu kuat atau terlalu lemah dibandingkan rekan timnya, sehingga kerja sama lebih diutamakan.
Sebagai contoh, meskipun seorang pemain bermain buruk, ia masih dapat tetap berkontribusi karena timnya berkembang bersama. Sistem ini memastikan bahwa pertandingan tetap seimbang dan menghindari snowballing yang terlalu ekstrem.
3. Tidak Ada Last-Hitting dan Item
Dalam banyak MOBA, pemain harus melakukan last-hit pada minion untuk mendapatkan emas dan membeli item. Namun, di Heroes of the Storm, tidak ada sistem gold atau item. Sebagai gantinya, pemain memperoleh kekuatan dengan memilih talent di setiap level tertentu.
Talent ini memungkinkan pemain untuk menyesuaikan hero sesuai dengan situasi pertandingan, misalnya:
- Memilih skill yang memberikan lebih banyak damage atau efek crowd control.
- Menyesuaikan kemampuan bertahan atau penyembuhan sesuai kebutuhan tim.
- Menggunakan Heroic Ability yang berbeda (mirip dengan ultimate di MOBA lain).
4. Beragam Peta dengan Objektif yang Unik
Salah satu fitur yang paling menonjol dalam HotS adalah banyaknya peta (battlegrounds) dengan mekanisme unik. Tidak seperti MOBA lain yang hanya memiliki satu peta utama, HotS memiliki lebih dari 15 peta yang berbeda, masing-masing dengan mekanisme khusus yang dapat menentukan jalannya permainan.
Beberapa contoh peta yang terkenal dalam HotS:
- Cursed Hollow: Pemain harus mengumpulkan “tribute” untuk mengutuk tim lawan, yang melemahkan minion dan bangunan mereka.
- Towers of Doom: Tidak bisa menghancurkan Core secara langsung; pemain harus mengendalikan altar yang menembakkan serangan ke markas musuh.
- Dragon Shire: Menguasai dua titik kontrol akan mengubah salah satu pemain menjadi Dragon Knight yang sangat kuat.
- Infernal Shrines: Tim yang membunuh cukup banyak minion di shrine akan memanggil monster raksasa untuk membantu menyerang markas musuh.
Keberagaman peta ini membuat permainan lebih dinamis dan memaksa pemain untuk beradaptasi dengan strategi yang berbeda di setiap pertandingan.
Kelebihan Heroes of the Storm
- Gameplay yang Cepat dan Dinamis
- Durasi pertandingan lebih singkat dibandingkan MOBA lain (sekitar 15-25 menit per game).
- Tidak ada sistem gold dan item membuat pemain bisa langsung fokus pada pertarungan dan objektif.
- Kerja Sama Tim yang Lebih Penting
- Dengan sistem leveling tim, setiap pemain memiliki kontribusi yang berarti.
- Tidak ada pemain yang bisa menang sendiri hanya karena memiliki farm lebih banyak.
- Mekanisme Peta yang Beragam
- Setiap pertandingan terasa unik karena adanya mekanisme objektif yang berbeda di setiap peta.
- Pemain harus terus menyesuaikan strategi berdasarkan peta yang dimainkan.
- Fan Service Blizzard
- Heroes berasal dari berbagai franchise Blizzard yang sudah dikenal.
- Ada banyak skin dan kosmetik menarik yang memberikan sentuhan nostalgia bagi para pemain Blizzard.
Tantangan dan Kegagalan Heroes of the Storm
Meskipun memiliki banyak keunggulan, Heroes of the Storm menghadapi berbagai tantangan yang akhirnya menyebabkan pengurangan pengembangannya secara signifikan oleh Blizzard.
- Persaingan Ketat dengan MOBA Lain
- League of Legends dan Dota 2 sudah lebih dulu menguasai pasar MOBA.
- Banyak pemain sulit beradaptasi dengan mekanisme unik HotS yang berbeda dari MOBA tradisional.
- Kurangnya Dukungan eSports
- Blizzard awalnya berinvestasi dalam Heroes Global Championship (HGC), tetapi kemudian membatalkan turnamen ini pada 2018, menyebabkan penurunan drastis dalam komunitas kompetitif.
- Kurangnya Update dan Dukungan Pengembang
- Sejak 2018, Blizzard mengurangi pengembangan aktif, hanya memberikan update kecil.
- Hal ini menyebabkan banyak pemain kehilangan minat karena tidak ada konten baru yang signifikan.
Kesimpulan
Heroes of the Storm adalah MOBA unik dengan pendekatan yang lebih berfokus pada kerja sama tim, peta yang variatif, dan pengalaman bermain yang lebih cepat serta dinamis. Dengan roster hero dari berbagai franchise Blizzard, game ini sangat menarik bagi penggemar Blizzard.
Namun, minimnya dukungan Blizzard dan persaingan ketat dengan MOBA lain membuat game ini mengalami penurunan popularitas. Meski begitu, Heroes of the Storm masih memiliki komunitas setia dan tetap menjadi pilihan bagi mereka yang mencari pengalaman MOBA yang berbeda dari biasanya.
