
Jungler ONIC PH, K1NGKONG, membocorkan rahasia di balik kebangkitan timnya saat menghadapi Team Liquid ID di ESL SPS S6 Challenge Finals. Setelah sempat kalah dari tim yang sama di fase grup, ONIC PH berhasil membalas dendam dengan kemenangan telak 3-0 di final upper bracket pada Sabtu (15/2).
Dominasi ONIC PH dalam pertandingan ini membuat mereka menjadi tim pertama yang melangkah ke grand final, yang akan berlangsung Minggu (16/2). Mereka kini menunggu lawan dari final lower bracket antara ONIC Esports vs Team Liquid ID.
Padahal, di fase grup, ONIC PH sempat ditaklukkan oleh Liquid ID dengan skor 0-2. Akibatnya, K1NGKONG dan kawan-kawan harus memulai perjalanan mereka di playoff dari babak play-ins dengan laga hidup-mati melawan RRQ Hoshi.
Namun, kekalahan tersebut justru menjadi titik balik bagi ONIC PH. Mereka mampu memperbaiki kesalahan dan tampil luar biasa di laga final upper bracket. Apa rahasia mereka?

Kunci Kebangkitan ONIC PH: Draft dan Early Game
Dalam wawancara pasca-pertandingan, K1NGKONG mengungkapkan dua faktor utama yang membantu ONIC PH bangkit dan mengalahkan Liquid ID.
“Saya pikir kami telah berhasil menyesuaikan dalam hal draft dibanding pertandingan sebelumnya, serta memperbaiki cara bermain di early game,” ujar K1NGKONG.
Meskipun terdengar sederhana, penyesuaian ini terbukti efektif dalam meredam strategi Liquid ID. Perubahan dalam draft pick dan strategi di early game membuat lawan kesulitan untuk mengembangkan permainan mereka.
Hero Joy dan Suyou Tidak di-Ban, Ini Tanggapan K1NGKONG
Selain membahas strategi tim, K1NGKONG juga menanggapi pertanyaan mengenai mengapa hero Joy dan Suyou tidak masuk daftar ban dalam pertandingan tersebut. Padahal, ia dikenal sebagai jungler yang sangat kuat dengan kedua hero ini.
Menanggapi hal ini, K1NGKONG justru bercanda, “Mungkin mereka berpikir bahwa saya adalah pengguna Joy dan Suyou yang buruk,” katanya sambil tertawa.
Kini, ONIC PH tinggal selangkah lagi menuju gelar juara ESL SPS S6 Challenge Finals. Akankah mereka mampu mempertahankan performa luar biasa ini hingga grand final? Kita tunggu jawabannya di laga penentuan!