
Di tahun 2025, Moonlight Sculptor terus menunjukkan taringnya sebagai salah satu game MMORPG mobile yang tetap bertahan dan berkembang di tengah persaingan ketat industri game. Diluncurkan pertama kali secara global pada Mei 2021 oleh Kakao Games dan dikembangkan oleh XL Games, game ini diadaptasi dari novel Korea terkenal The Legendary Moonlight Sculptor karya Nam Heesung. Kini, empat tahun setelah peluncuran globalnya, Moonlight Sculptor telah mengalami berbagai pembaruan besar yang menjadikannya game yang lebih matang, kompleks, dan menarik untuk pemain baru maupun veteran.
Warisan dari Novel Legendaris
Moonlight Sculptor berasal dari semesta Royal Road, dunia virtual fiksi dalam novel yang menampilkan karakter Lee Hyun, seorang pemain miskin yang menjadi legenda lewat kerja keras dan kreativitasnya dalam memilih profesi yang tak biasa: pemahat. Meski dalam game pemain tidak secara langsung mengikuti kisah Lee Hyun, nuansa dan filosofi dari novel—tentang kebebasan memilih jalan hidup, kerja keras, dan kreativitas—masih sangat terasa.
Di tahun 2025, pengembang mulai menghadirkan misi cerita sinematik yang mengadaptasi langsung beberapa bab penting dari novel, termasuk Arc Freya Desert dan Arc Sky Library, memberi kesempatan kepada pemain untuk mengalami sendiri momen-momen epik dari dunia Royal Road.
Transformasi Visual dan Teknis
Salah satu pembaruan besar di 2025 adalah upgrade grafis ke Moonlight Engine 2.0, mesin grafis internal yang meningkatkan kualitas visual, efek partikel, dan performa game. Lingkungan menjadi lebih detail, pencahayaan dinamis diperhalus, dan animasi karakter lebih ekspresif.
Tidak hanya dari sisi tampilan, performa teknis game juga ditingkatkan. Moonlight Sculptor kini lebih stabil di berbagai perangkat Android dan iOS mid-range, serta mendukung cross-platform play dengan versi PC dan Steam, menjadikannya pilihan menarik bagi gamer yang ingin pengalaman MMORPG fleksibel di berbagai perangkat.
Kelas dan Gaya Bermain yang Lebih Kaya
Moonlight Sculptor dikenal dengan sistem kelasnya yang fleksibel, dan di tahun 2025, jumlah kelas telah berkembang dari 5 menjadi 12 kelas utama dan 8 hidden class. Tambahan terbaru termasuk:
- Beast Tamer: Kelas yang mengendalikan makhluk-makhluk mistis.
- Chronomancer: Pengendali waktu yang bisa memperlambat, mempercepat, atau memutar ulang pertarungan singkat.
- Rune Knight: Hybrid tank-DPS dengan sistem rune yang bisa dikustomisasi.
Selain itu, kelas Sculptor kini memiliki tiga subkelas berbeda: Combat Sculptor, Artisan, dan Spirit Carver, masing-masing dengan gaya bermain unik. Sistem ukiran juga mengalami reformulasi dengan sistem skill tree khusus dan mode kerja sama multiplayer untuk menciptakan patung raksasa yang bisa mempengaruhi area sekitar secara strategis, baik dalam PvE maupun PvP.
Ekspansi Dunia dan Konten PvE
Dengan update besar bertajuk “Eclipse of the Forgotten Lands”, dunia Royal Road diperluas dengan wilayah baru yang disebut Varmorth, tanah terkutuk yang dihuni oleh monster raksasa dan makhluk bayangan. Ekspansi ini memperkenalkan raid 40 pemain, serta dungeon waktu nyata dengan mekanisme puzzle dan stealth.
Pemain kini juga dapat membentuk party camp—kamp permanen di alam terbuka tempat pemain bisa membangun struktur, memancing bersama, atau bahkan melakukan roleplay dengan sistem ekspresi dan aksi sosial baru. Fitur ini menjadi favorit komunitas karena menghadirkan rasa kebersamaan dan kreativitas seperti di game sandbox.
Komunitas, Guild, dan Sistem Sosial
Tahun 2025 menandai integrasi sistem Guild Alliance, di mana guild bisa membentuk koalisi, berdagang antar-markas, dan berpartisipasi dalam perang teritorial skala besar (War of Domains). Sistem ini menambah kedalaman sosial dan strategi ke dalam game.
Selain itu, fitur Voice Chat In-Game, Profil Sosial Dinamis, dan sistem Friendship Level antar pemain menambah nuansa MMORPG klasik yang mengedepankan interaksi.
Monetisasi yang Lebih Seimbang
Salah satu kritik yang kerap diarahkan ke Moonlight Sculptor pada awal perilisannya adalah sistem monetisasi yang agak condong ke arah pay-to-win. Namun, Kakao Games melakukan reformasi besar di 2025, dengan menghilangkan gacha equipment, mengganti dengan sistem crafting berbasis usaha dan kolaborasi.
Mereka juga memperkenalkan Moonlight Pass, sistem battle pass progresif yang bisa dicapai sepenuhnya tanpa pembelian, dengan versi berbayar hanya memberi kosmetik tambahan. Langkah ini dipuji oleh komunitas sebagai perbaikan besar dalam menjaga keseimbangan dan fair play.
Keunggulan dan Kekurangan di 2025
Keunggulan:
- Grafis dan performa ditingkatkan secara signifikan.
- Banyak kelas baru dan sistem kustomisasi mendalam.
- Dunia yang semakin luas dan penuh aktivitas.
- Fitur sosial dan komunitas yang kuat.
- Monetisasi yang lebih adil.
Kekurangan:
- Kurva belajar yang lebih curam untuk pemain baru.
- Konten endgame bisa terasa repetitif tanpa guild aktif.
- Beberapa bug minor masih ditemukan pasca update besar.
Kesimpulan
Moonlight Sculptor 2025 adalah bukti bahwa MMORPG mobile bisa berevolusi dengan baik seiring waktu. Dari game yang semula terkesan ringan dan sederhana, kini berubah menjadi platform kaya fitur, strategi, dan komunitas.
Dengan narasi yang kuat, sistem permainan yang dalam, dan dukungan komunitas aktif, Moonlight Sculptor berhasil mempertahankan identitas uniknya di antara lautan game MMORPG lainnya. Bagi penggemar genre ini, atau pencinta dunia fantasi dengan sentuhan seni dan strategi, Moonlight Sculptor masih layak menjadi tempat petualangan utama di tahun 2025.