
Seberapa menguntungkannya format Smash Rule di 2025 PMSL (PUBG Mobile Super League) SEA (Southeast Asia) Spring? Lapar, Alva, hingga Zeta pun beri jawaban begini.
2025 PMSL SEA Spring memang menghadirkan format baru bernama Smash Rule. Format ini baru hadir di babak Liga pekan kedua hari kedua, di mana, para pemain bisa bertanding hingga maksimal delapan ronde pada momen tersebut.
Ya, pada format ini, semua tim peserta harus berlomba-lomba untuk mendapatkan Match Point di angka 77 poin. Jika sebuah tim sudah berada di Match Point, mereka harus mendapatkan WWCD (Winner Winner Chicken Dinner) agar bisa langsung mendapatkan posisi pertama pada babak tersebut. Namun, jika tidak ada tim yang berhasil mendapatkan WWCD usai Match Point, maka peringkat pertama akan ditentukan dengan poin tertinggi di klasemen.
Dengan penjelasan tersebut, seberapa menguntungkannya sih format baru ini? Lapar, Alva, hingga Zeta pun beri jawaban begini soal format tersebut
Seberapa Menguntungkannya Format Smash Rule?

saat wawancara online 2025 PMSL SEA Spring pekan kedua pada Selasa (11/3) melalui Zoom, Lapar hingga Zeta pun beri jawaban begini soal untung atau tidaknya para tim peserta dengan kehadiran format baru tersebut.
Zeta, dari VOIN Donkey ID, mengatakan kalau untung atau tidaknya format tersebut tergantung dengan situasi dan kondisi tim.
“Kalau dari tim yang poinnya dikit, kurang menguntungkan ya format ini. Cuma, kalau tim-tim yang poinnya di atas sih, lebih menguntungkan, karena lebih gampang (untuk) menyentuh Match Point,” jawabnya singkat.

Berbeda dengan Alva dan Lapar yang sama-sama mengatakan kalau format ini sangat menguntungkan buat mereka.
“Kalau dari aku, mungkin untung sih. Misalnya kayak di week pertama, kita nggak lolos Super Weekend. Terus di Super Weekend kedua, kita lolos, dan di hari pertama itu, bisa dibilang, ibaratnya kita ada di posisi satu, yang Match Point tertingginya. Terus ditambah hari kedua itu, kita tinggal cari 10 poin untuk capai Match Point. Jadinya, kayak langsung juara (menempati posisi pertama) di week keduanya itu, ngebayar yang di week pertama,” jelas Alva panjang lebar.
Sedangkan Lapar menambahkan, “Kalau dari kita sih, format ini untung-untung saja sih. Karena di week 1 kan, kita belum maksimal lah cuma 5 poin, dan di week 2, kita Alhamdulillah bisa menangin format ini, jadi kita dapat 15 poin. Jadi menurutku worth it saja sih, cocok untuk tim kita.”
Itulah pendapat Zeta, Alva, hingga Lapar mengenai format Smash Rule. Adapun VOIN Donkey ID, Alter Ego Ares, hingga RRQ Ryu, berhasil melaju ke babak Grand Finals 2025 PMSL SEA Spring yang bakal diadakan pada 14-16 Maret 2025 mendatang.