Submerged adalah game petualangan eksplorasi orang ketiga bergaya indie yang dikembangkan dan diterbitkan oleh Uppercut Games. Game ini berlatar dunia pasca-apokaliptik yang telah tenggelam di bawah air, di mana pemain menjelajahi reruntuhan kota dengan perahu untuk mencari sumber daya dan rahasia yang tersembunyi.
Pertama kali dirilis pada 2015 untuk Windows, PlayStation 4, dan Xbox One, versi iOS menyusul pada 2016. Sekuelnya, Submerged: Hidden Depths, hadir pertama kali di Google Stadia pada 3 Desember 2020, lalu dirilis untuk Windows, PlayStation, dan Xbox pada 10 Maret 2022.
Sebagai bagian dari genre “ecogame”, Submerged menyoroti tema perubahan iklim dan kehancuran alam, disajikan tanpa kekerasan dan tanpa dialog — murni melalui eksplorasi visual dan atmosfer tenang.
Gameplay
Dalam Submerged, pemain berperan sebagai Miku, seorang gadis muda yang menjelajahi kota tenggelam yang penuh reruntuhan dan misteri. Menggunakan perahu dayung, Miku berkeliling di antara bangunan yang setengah terendam, memanjat struktur kuno, dan mencari jalur baru di antara sisa-sisa peradaban yang hilang.
Fokus utama game ini adalah eksplorasi dan ketenangan, tanpa elemen pertarungan atau ancaman mematikan. Tidak ada musuh, tidak ada kematian — hanya perjalanan sunyi seorang gadis dalam dunia yang hancur oleh waktu dan alam.
Alur Cerita
Submerged berlatar di masa depan distopia saat pemanasan global menenggelamkan dunia, menyisakan hanya puncak gedung-gedung tinggi di atas permukaan laut. Di tengah kehancuran itu, Miku dan adiknya Taku terdampar di kota tenggelam setelah melarikan diri dari rumah. Ayah mereka menjadi kasar dan pemabuk sejak kematian ibu mereka, meninggalkan luka fisik dan batin bagi keduanya.
Berlindung di puncak menara jam, Miku menggunakan perahu nelayan kecil untuk berkeliling mencari persediaan medis dan makanan demi menyelamatkan Taku yang terluka. Saat menjelajahi reruntuhan, ia mulai menyadari keberadaan makhluk-makhluk air misterius — para manusia yang telah berevolusi menjadi bentuk baru agar bisa bertahan hidup di lingkungan laut.
Seiring waktu, Miku menyadari bahwa tubuhnya sendiri perlahan mengalami mutasi seperti mereka. Namun setelah menemukan peti terakhir dan menyembuhkan Taku, para makhluk itu justru melakukan ritual pemurnian, mengembalikan Miku menjadi manusia seutuhnya. Dengan Taku yang kini pulih, keduanya meninggalkan kota tenggelam itu untuk mencari kehidupan baru di luar samudra.
Pengembangan dan Rilis
Submerged dikembangkan oleh Uppercut Games, studio yang beranggotakan mantan pengembang BioShock. Game ini terinspirasi oleh judul-judul ikonik seperti Journey dan Shadow of the Colossus, serta sebuah mod Grand Theft Auto IV yang membanjiri kota Liberty City.
Sutradara Ed Orman menyatakan bahwa tema game ini muncul secara alami, namun akhirnya terasa relevan dengan isu nyata seperti pemanasan global dan naiknya permukaan laut — refleksi terhadap dunia yang menutup mata pada perubahan iklim.
Awalnya direncanakan rilis pada 2014, game ini ditunda dan akhirnya diluncurkan pada 2015 untuk Windows, PlayStation 4, dan Xbox One. Anggota PlayStation Plus, Xbox Gold, serta pengguna Steam mendapat diskon khusus saat peluncuran.
Versi iOS, berjudul Submerged: Miku and the Sunken City, dirilis pada 2016, disusul versi Nintendo Switch pada 2019.
Penerimaan
Submerged menerima ulasan campuran dari para kritikus. IGN memberikan skor 6,8 dari 10, menyebutnya sebagai “petualangan eksplorasi yang tenang dan sesekali indah, berlatar dunia masa depan yang misterius.” Visual dan atmosfernya menuai pujian, namun sebagian pemain menganggap gameplay-nya terlalu sederhana dan berulang.
Sekuel
Sekuel bertajuk Submerged: Hidden Depths dirilis pertama kali pada 3 Desember 2020 sebagai eksklusif Stadia, hasil kerja sama antara Uppercut Games dan Stadia Games & Entertainment. Setelah itu, game ini diluncurkan lebih luas pada 10 Maret 2022 untuk Windows, PlayStation 4, PlayStation 5, Xbox One, dan Xbox Series X/S, menghadirkan dunia tenggelam yang lebih luas serta peningkatan visual dan eksplorasi yang lebih mendalam.
Penutup
Submerged adalah perjalanan sunyi di tengah dunia yang tenggelam, menghadirkan pengalaman eksplorasi yang damai tanpa kekerasan maupun dialog. Melalui visual menenangkan dan tema tentang kehilangan, harapan, serta kelangsungan hidup, game ini berhasil meninggalkan kesan emosional meski dengan gameplay yang sederhana.
Sekuelnya, Submerged: Hidden Depths, memperluas visi tersebut dengan dunia yang lebih hidup dan atmosfer yang lebih dalam, memperkuat posisi seri ini sebagai simbol keindahan dalam kesunyian, di mana eksplorasi dan alam menjadi bahasa utamanya.